1. Hidup di rawa-rawa atau di daerah banyak air, membentuk rumpun atau bantalan.
2. Protonema berbentuk daun kecil dengan tepi daun yang bertoreh, terdiri atas satu lapis sel, menempel pada alas dengan rizoid. Tiap protonema hanya akan membentuk satu gametofor.
3. Gametofor terdiri atas batang-batang yang bercabang dengan daun-daun. Tidak ada rusuk tengah pada daun. Gametofor tidak mempunyai rizoid.
4. Daun tersusun atas sel-sel yang berkloroplas dan sel-sel yang mati dan kosong.
5. Batang bercabang-cabang tegak dan membentuk roset di ujung.
6. Jaringan pada batang seperti spons parenkim, sama dengan mesofil daun.
7. Gametangium terdapat pada cabang-cabang yang khusus. Cabang yang mendukung anteridium pada ketiak daun, sedang cabang yang mendukung arkegonium pada ujung cabang. Arkegonium dibentuk berkelompok dan dilindungi oleh periketium.
8. Sporogonium bertangkai pendek dengan kaki haustorium yang kemudian berkembang menjadi pseudopodium.
9. Seta hanya merupakan lekukan antara kaki dan kapsul. Kapsul spora mempunyai tutup tetapi tidak terdapat peristom. Kolumela berbentuk setengah bola.
10. Contoh : marga Sphagnum yang terdiri atas 336 jenis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar